Di Korea, Samsung Rilis Galaxy J2 Pro Tanpa Internet

Galaxy J2 Pro (2018) akan langsung menyambut begitu kotak kemasan dibuka, masih terbungkus dalam plastik pelindung.

- Smartphone identik dengan kemampuannya menyuguhkan segudang informasi lewat internet. Para produsen ponsel pintar pun kini mempersenjatai produk mereka dengan kemampuan jaringan 4G demi menghadirkan koneksi internet yang cepat.

Namun Samsung malah bertindak sebaliknya. Di Korea Selatan, baru-baru ini Samsung meluncurkan ponsel pintar Galaxy J2 Pro tanpa adanya kemampuan koneksi internet baik dalam jaringan 2G, 3G, maupun 4G.

Alasan utama dirilisnya ponsel ini sepertinya karena Samsung melihat teknologi internet dari dua sisi. Satu sisi di mana internet dapat membantu hidup manusia, di sisi lain internet malah menjadi beban serta gangguan dalam kehidupan.

Cukup masuk akal memang alasan ini. Pasalnya banyak orang-orang kini sudah kecanduan menggunakan gadget dan internet. Bahkan porsi mereka berinteraksi di dunia maya jauh lebih besar dari pada di dunia nyata.

Dilansir KompasTekno dari Digital Trends, Minggu (15/4/2018), ponsel entry-level ini juga lebih ditujukan untuk para pelajar yang tidak ingin kegiatan belajar mereka terganggu oleh aktivitas lain yang berhubungan dengan internet, misalnya bermain media sosial, game, atau sekadar browsing.

Galaxy J2 Pro tanpa internet ini juga bisa dimanfaatkan oleh orang tua yang khawatir anak-anaknya kecanduan internet. Dengan perangkat ini, orang tua bisa membatasi anak-anaknya dalam penggunaan media sosial.

Meski tak bisa internetan, ponsel ini masih bisa terhubung dengan jaringan seluler dan melakukan panggilan telepon serta SMS layaknya feature phone.

Galaxy J2 Pro hadir dengan dua varian warna yakni hitam dan emas. Spesifikasinya pun tidak berbeda dengan J2 Pro yang beredar resmi di Indonesia.

Ponsel ini dilengkapi dengan layar QHD AMOLED 5 inci, kamera belakang 8 megapiksel dan kamera depan 5 megapiksel. Untuk prosesor, ponsel ini ditenagai Snapdragon 425 quad-core 1,4 GHZ dan RAM 1,5GB serta baterai 2.600 mAh.

Di Korea Selatan ponsel tanpa internet ini dijual seharga 190 dollar AS atau sekitar Rp 2,4 juta. Tertarik membelinya?