Elon Musk Mendadak "Hapus" Akun Twitter, Ada Apa?

CEO Tesla Elon Musk

- Elon Musk, pengusaha yang menjabat CEO perusahaan mobil listrik Tesla sekaligus perushaan roket SpaceX, akhir pekan lalu membuat bingung jagat Twitter dengan mengunggah sebuah kicauan aneh.

"Baru saja menghapus akun Twitter saya," ujarnya singkat dalam tweet dimaksud. Tapi dia tak benar-benar melenyapkan akun dengan 27 juta pengikut itu. Gambar profilnya hanya diubah menjadi hitam polos.

Nama akun Twitter Musk pun sempat diubah menjadi "DaddyDotCom" sebelum diubah lagi menjadi "Elon Musk". Semenjak menulis tweet misterius itu hingga sekarang, Musk belum berkicau lagi.


Ada apa gerangan? Selidik punya selidik, tingkah aneh Musk dimulai setelah dia mengunggah sebuah gambar fan art tanpa mencantumkan nama seniman pelukisnya, Meli Magali.

Ketika diberitahu oleh seorang pengguna Twitter lain agar memberikancredit kepada pembuat karya yang bersangkutan, Musk bersikap defensif dan menolak melakukannya. Dia lalu malah makin meracau.

"Saya ingin orang-orang berhenti mencantumkan nama seniman di Twitter karena orang bodohpun bisa menemukan siapa pembuat karyanya dalam hitungan detik. Ini menghancurkan mediumnya," ujar Musk dalam tweet yang kini sudah dihapus.


Perdebatan berlanjut antara Musk dan warganet hingga akhirnya seseorang melontarkan sindiran keras dengan menyebut bahwa kesuksesan Tesla sekarang adalah berkat jasa Martin Eberhard.

Eberhard merupakan salah satu pendiri Tesla rekanan Musk yang didepak dari perusahaan tersebut pada 2007. Kala itu, Tesla menudung Eberhard membuat keuangan perusahaan carut marut. Musk pun makin meradang.

"Contoh bagus. Tesla masih hidup meski tanpa Eberhard. Tapi dia selalu mencari-cari pengakuan dan orang-orang bodoh memberikannya ke dia," tulis Musk. Setelah itu dia mulai menghapus rangkaian tweet sebelumnya, termasuk soal Eberhard.

Karena akun Twitternya sendiri tidak benar-benar dihapus, kemungkinan Musk akan kembali berkicau setelah tutup mulut entah berapa lama lagi.

Yang jelas, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Mashable, Selasa (18/6/2019), Musk memang dikenal sering tersangkut masalah gara-gara ucapannya di Twitter.

Tahun lalu, misalnya, ia sempat menyebut tim penyelamat asal Inggris yang membantu remaja Thailand yang terjebak di goa Tham Luang sebagai pedofilia gara-gara mereka menolak bantuan kapal selam yang dia sodorkan.

Musk juga sempat membuat geger setelah mengunggah foto sedang menghisap lintingan ganja yang legalisasinya masih kontroversial di AS.

Tak hanya warganet yang dibuat geleng-geleng, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) juga pernah geram setelah Musk mengatakan ia ingin mengambil alih Tesla dan membuatnya sebagai perusahaan tertutup.

Ia berkicau akan melakukannya apabila saham Tesla mencapai harga 420 dollar AS per lembar. SEC pun menuding Musk melakukan penipuan kepada para investor karena pernyataannya.

Karena twit itu pulalah, saham Tesla sempat anjlok dan Musk berpeluang didepak dari perusahaan mobil yang dia dirikan.

Belum ada Komentar untuk "Elon Musk Mendadak "Hapus" Akun Twitter, Ada Apa?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel