Intel Manfaatkan GPU Komputer Untuk Memburu Virus

Ilustrasi virus komputer

Proteksi terhadap program jahat alias malware atau virus yang menyerang lewat memori komputer selama ini ditangani oleh CPU ( prosesor utama) sehingga menguras sumber daya sistem secara keseluruhan.

Untuk mengurangi beban CPU, Intel mengembangkan teknologi untuk mengalihkan pemrosesan pendeteksi virus ke chip pengolah grafis ( GPU) yang banyak diintegrasikan di prosesor-prosesor modern Intel seri Core.

"Pemindaian (malware) ditangani oleh prosesor grafis terintegrasi Intel. Pemindaian yang dilakukan bisa lebih banyak, sementara pemakaian kinerja dan daya berkurang," ujar VP Platform Security Division Intel, Rick Echevarria.

Dengan memakai cara pemindaian baru bernama Acccelerated Memory Scanning ini, Intel mengklaim angka CPU utilization (pemakaian sumber daya) saat menjalankan proteksi dengan memindai memori akan turun dari kisaran 20 persen menjadi hanya dua persen.

Ujung-ujungnya konsumsi daya sistem ikut berkurang sehingga bisa menghemat baterai perangkat seperti laptop. Acccelerated Memory Scanning sekaligus "memberdayakan" GPU yang kebanyakan waktu hanya menganggur di dalam prosesor.

Acccelerated Memory Scanning rencananya akan dibuat tersedia untuk prosesor-prosesor Intel seri Core mulai generasi ke-6 (Skylake) dan yang lebih baru, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The Verge, Rabu (18/4/2018).

Kendati bakal bisa dipakai mendeteksi virus, penggunaan GPU di chip Intel untuk keperluan tersebut diserahkan kepada pabrikan software anti-virus yang bersangkutan.

Untuk penerapan awal, Intel sudah menggandeng Microsoft yang akan mengintegrasikan Acccelerated Memory Scanning di program Windows Defender Advanced Threat Protection bulan ini.

Belum ada Komentar untuk "Intel Manfaatkan GPU Komputer Untuk Memburu Virus"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel