Fujifilm Berhenti Produksi Film Negatif dan Kertas Monokrom

Ilustrasi roll film negaitif (klise) dan kertas hitam-putih Fujifilm

- Fujifilm resmi menyetop produksi Neopan 100 Acros, sebuah film negatif (klise) yang populer di masanya. Pengumuman tersebut disampaikan sendiri oleh pabrikan Jepang itu, lewat situs resminya.

Penyetopan produksi akan dilakukan antara Oktober 2018 hingga Oktober 2019 mendatang. Untuk Neopan 100 Acros berdimensi 4x5 dan 8x10, tengah disipakan untuk dihentikan produksinya per bulan Mei 2018.

Selama ini fotografer menganggap versi film 35 mm dan 120 mm itu akan aman, namun ternyata seluruh lini Acros juga tidak akan dipertahankan, enam bulan setelahnya.

Tak hanya film negatif, Fujifilm juga akan menghentikan produksi kertas cetak film monokrom, atau kertas cetak foto khusus hitam-putih produksinya.

Alasan utama penghentian ini adalah biaya produksi, di mana Fujifilm mengaku telah bekerja keras melakukan berbagai upaya penghematan untuk menekan biaya.

Sayangnya, usaha efisiensi tersebut tak didukung kondisi ekonomi yang dihadapai perusahaan.

Dihimpun KompasTekno dari Peta Pixel, Senin (9/4/2018), Fujifilm pun meminta maaf kepada semua fotografer.

"Walaupun terdengar egois, tapi terima kasih atas pemahaman Anda dalam kondisi ini", ungkap salah satu perwakilan Fujifilm.

Saat ini, sisa persediaan roll Neopan 100 Acros 35 mm, dibanderol seharga 6,5 dollar AS atau sekitar Rp 90.000-an per pak. Sementara untuk roll 120 mm, dijual seharga 6 dollar AS atau sekitar Rp 83.000-an per pak.

Belum ada Komentar untuk "Fujifilm Berhenti Produksi Film Negatif dan Kertas Monokrom"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel